Mahasiswa Program Beasiswa STIE Ganesha untuk UMKM Melaksanakan Wisuda

JAKARTA – Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Ganesha melaksanakan prosesi wisuda mahasiswa, peserta wisuda diantaranya mahasiswa Pasca Sarjana yang menerima beasiswa program “UMKM yang terdampak Covid-19” (19/03).

Dua tahun lalu disaat masa covid, program bantuan perguruan tinggi dilakukan secara holistik melibatkan Organisasi UMKM Dewan Pimpinan Pusat Himpunan Pengusaha Mikro dan Kecil Indonesia (DPP Hipmikindo), perguruan tinggi, pemerintah, masyarakat dan media.

“Sudah selayaknya para pemangku kepentingan peduli dengan kondisi ini untuk menindak lanjuti pidato Presiden RI Bapak Joko Widodo yang meminta dan mengarahkan agar semua pemangku kepentingan berkonstribusi maksimal untuk mendorong kinerja UMKM supaya segera bangkit bertumbuh berkembang berkelanjutan” menurut Wakil Ketua Kemahasiswaan Ganesha, Syarif Hidayatullah yang juga menjabat sebagai ketua DPC Hipmikindo Tangerang Selatan..

“Pemberian beasiswa secara simbolis ini dilakukan 2 tahun lalu tepatnya di tahun 2020, yang juga diserahkan Kementerian Koperasi dan UMKM yang diwakili sekretaris menteri Bapak Prof. Rully Indrawan yang sebelumnya kami beraudiansi memberikan paparan kepada Bapak Teten Masduki Menteri Koprasi” kata Jurika Fratiwi, salah satu mahasiswa yang menjabat sebagai Sekretaris Jendral DPP Hipmikindo yang juga pada kesempatan ini ikut diwisuda Pasca Sarjana.

Pada kegiatan wisuda ini terlihat beberapa kiriman bunga papan ucapan selamat dari Kepala LL Dikti Ibu Paris, Deputi II Kantor Staf Presiden Abet Nego, Wakil Ketua MPR Fadel Muhamad, dan lainnya.

“STIE Genesha sudah membuktikan salah satu perguruan tinggi yang peduli ikut memberikan kontribusi kepada pemerintah disaat Indonesia terpuruk karena dampak dari krisis ekonomi seperti negara lainnya” kata Syahnan Phalipi, Ketua Umum Hipmikindo.

Sejalan mengikuti pesatnya perkembangan jaman dan persaingan global sebagai suatu kenyataan yang tak mungkin bisa dihindari.

Membawa dampak pada persiapan tersedianya sumber daya manusia yang handal, profesional dan excellent. Sekaligus sebagai konsekuensi lembaga pendidikan tinggi harus mampu mencetak tenaga ahli sebagai sumber daya manusia yang memiliki pengetahuan secara akademik serta mampu dalam mempresentasikan masalah secara ilmiah, antara lain menguasai peralatan analisis serta berfikir logis, kritis, sistematis dan analitis, mempunyai pengetahuan konsepsional untuk mengidentifikasi dan merumuskan masalah yang dihadapi serta mampu menawarkan alternatif pemecahan.

Maka sebagai wujud latar belakang dimaksud, Sekolah Tinggi Ilmu ekonomi Ganesha dalam pengelolaan pendidikan mempersiapkan tenaga pengajar profesional serta para birokrat yang berpengalaman pada bidangnya dan memiliki kepangkatan lektor sampai guru besar melalui SK Dirjen Dikti. #[KP]